Dari empat pelaku, dua diantaranya masih tercatat sebagai pelajar
TENGGARONG – Kepolisian Sektor (Polsek) Kota Bangun
berhasil meringkus empat pelaku pencabulan terhadap Bunga (16), salah
satu remaja putus sekolah yang bertempat tinggal di Kota Bangun, Senin
(24/3) lalu. Dari empat pelaku itu, dua diantaranya adalah siswa SMK,
sementara dua pelaku lainnya adalah remaja putus sekolah.
Kapolsek Kota Bangun Iptu Juwadi mengatakan, keempat pelaku adalah An (18) warga Desa Kota Bangun Seberang, Ri (16) warga Desa Kota Bangun Ulu, Ra (17) warga Desa Kota Bangun Ilir dan Re (18) pelajar SMK kelas 3 asal Desa Bukit Jering, Kecamatan Muara Kaman.
“Kasus ini terbongkar atas dasar laporan dari orang tua si perempuan yang mengaku putrinya telah disetubuhi oleh empat remaja itu,” kata Juwadi.
Juwadi menjelaskan, korban masih berstatus di bawah umur. Sementara dua pelaku tercatat sebagai siswa SMK dan dua pelaku lainnya remaja putus sekolah.
“Jadi baik korban maupun seorang pelakunya, masih berstatus di bawah umur. Apalagi dua dari empat pelaku, yakni Ra dan Re tercatat sebagai pelajar kelas 2 dan kelas 3 SMK di Kota Bangun,” jelasnya.
Dihadapan polisi, An mengaku baru sebulan mengenal Bunga. Dari perkenalan itu, keduanya kemudian semakin akrab dan saling berkomu-nikasi melalui handphone. Hingga pada Minggu (23/3) lalu, Bunga mengirim sms kepada An untuk diajak jalan-jalan. Mendapat tawaran itu, An kemudian menyang-gupi ajakan Bunga asalkan mau melakukan hubungan intim dengan-nya. Tanpa disangka, Bunga menyang-gupi tawaran An. Mereka kemudian janjian bertemu, Senin (24/3) lalu.
“Saya kembali membujuk dia agar mau ‘main’ bersama teman-teman saya, dan dia menyanggupi makanya saya mengajak Re, Ra dan Ri,” jelas An.
Singkat cerita, An kemudian menjemput Bunga. An dan Bunga kemudian bertemu Ra, Re, Ri dan sepakat ‘main’ di sebuah semak-semak yang terletak di Jl Tinjauan Desa Sumber Sari, Kota Bangun. Sesampai-nya di lokasi, masuk sekitar 15 meter dari tepi jalan raya. Dengan beralas-kan jaket milik Ra, tubuh mulus Bunga ditindih secara bergantian. “Saya pertama ambil jatah,” kata An.
Merasa puas, Ri dan Re kembali ke rumah mereka masing-masing. Sementara An dan Ra kembali mengajak Bunga berhubungan intim di lokasi yang terletak di tepi sungai kecil. “Selesai main, dia (Bunga, Red) lalu mandi. Nah, setelah dia mandi lalu saya gitukan lagi “ aku An.
Merasa puas, An kemudian mengantar Bunga pulang ke rumahnya. Orang tua Bunga yang merasa curiga kemudian mencecar Bunga. Bunga akhirnya mengaku telah disetubuhi oleh empat orang pelaku. Tidak terima, orang tua korban kemudian melaporkan kasus itu kepada polisi.
“Keempat terduga pelaku berhasil ditangkap dan kini terus menjalani pemeriksaan,” tukas Juwadi. (*/kk/man15)
0 komentar:
Posting Komentar