"Berbagai cerita mistik dan dongeng menyebar ke seantero kampung"
CATATAN JURNALIS - LOWA - Selasa pagi, 11 Januari 2011, warga Dusun
Tongke-Tongke, Desa Lowa, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan
Selayar, Sulawesi-Selatan, mendadak gempar. Pasalnya, ditemukan seekor
makhluk laut sejenis ikan yang diyakini warga setempat merupakan
penjelmaan manusia dan hewan laut. Para nelayan di situ bahkan meyakini
itu seekor 'ikan duyung'.
Lowa, menggendong "Ikan Duyung" yang di gadang-gadang sebagai mahluk jelmaan manusia |
Belum jelas, apa sebetulnya makhluk aneh ini.
Hewan berkelamin betina ini ditemukan warga Dusun Tongke-Tongke
bernama Juma Ali (40), terdampar di pesisir pantai Bala-Bala Desa Lowa.
Sesaat sebelum ditemukan, makhluk laut yang disebut-sebut penduduk
sejatinya seorang manusia asal Kota Kendari yang dikutuk sihir ini,
nyaris tak dapat menyambung nafas.
Pasalnya, tubuh hewan laut tersebut telah ditempeli sejumlah gomi--sejenis lintah penghisap darah--sebesar telapak tangan orang dewasa. Beruntung, Juma Ali dapat menanggalkan lintah-lintah laut itu.
Pasalnya, tubuh hewan laut tersebut telah ditempeli sejumlah gomi--sejenis lintah penghisap darah--sebesar telapak tangan orang dewasa. Beruntung, Juma Ali dapat menanggalkan lintah-lintah laut itu.
Setelah itu, Juma Ali mencoba mengembalikan hewan langka itu ke laut.
Akan tetapi, 'ikan duyung' ini seperti selalu menolak meronta-ronta.
Juma Ali lalu memutuskan untuk memeliharanya. Seutas tali diikatkannya
di bagian ekor. Tujuannya: sebagai tolak bala, untuk menghindarkan Dusun
Tongke-tongke dari hantaman badai dan gelombang pasang yang sedang
mengamuk belakangan ini.
Semenjak menemukan hewan pemakan rumput laut itu, Juma Ali jadi sibuk
bukan kepalang. Dia nyaris tidak lagi dapat melaksanakan aktivitas
rutinnya.
Tiap hari, dia harus memenuhi permintaan warga setempat dan juga aparat dari instansi pemerintah setempat yang datang ke situ untuk sekadar menyaksikan dan mengabadikan foto ikan langka ini.
Tiap hari, dia harus memenuhi permintaan warga setempat dan juga aparat dari instansi pemerintah setempat yang datang ke situ untuk sekadar menyaksikan dan mengabadikan foto ikan langka ini.
Payahnya, mereka yang ramai datang berkunjung, jarang yang mau
menyisipkan rupiah ke kocek Juma Ali. Jadilah Juma Ali, yang kadang
harus melawan dingin untuk meladeni permintaan penonton, gigit jari
sembari memendam dongkol.
Memasuki hari keenam makhluk aneh itu ditemukan, berbagai cerita mistik dan dongeng makin menyebar ke seantero kampung. Ada yang bilang 'ikan duyung' itu seperti selalu malu-malu kucing jika didekati orang laki-laki. Yang lain lagi berkisah ia selalu menangis saat merasa terancam. Ada juga yang sampai bermimpi gawat: diancam makhluk itu bahwa bila tak segera dilepas ke laut bebas, maka Pulau Selayar dan sekitarnya segera akan musnah ditelan samudera. (cj.vv)
Memasuki hari keenam makhluk aneh itu ditemukan, berbagai cerita mistik dan dongeng makin menyebar ke seantero kampung. Ada yang bilang 'ikan duyung' itu seperti selalu malu-malu kucing jika didekati orang laki-laki. Yang lain lagi berkisah ia selalu menangis saat merasa terancam. Ada juga yang sampai bermimpi gawat: diancam makhluk itu bahwa bila tak segera dilepas ke laut bebas, maka Pulau Selayar dan sekitarnya segera akan musnah ditelan samudera. (cj.vv)
0 komentar:
Posting Komentar