Rabu, 10 Juli 2013

IRT Nyaris Diperkosa Teman Kerja Suami

Pelaku Mengantarkan Uang Gaji, Menginap, Masuk Dalam Kamar dan Mencoba Perkosa
SAMARINDA – Seorang ibu rumah tangga (IRT) sebut, saja Bunga (37), warga Jalan DI Panjaitan Kelurahan Mugirejo, nyaris saja menjadi korban pemerkosaan oleh seorang lelaki berinisial HE (33), warga Jalan Pangeran Antarasi Samarinda Ulu. Pelaku adalah teman kerja suami korban.
Kepada polisi, Bunga menuturkan, peristiwa itu terjadi di rumahnya dan bermula ketika HE bertamu ke rumahnya Jumat (5/7), dengan tujuan untuk mengantarkan uang gaji suaminya, sebesar Rp500.000, sekitar pukul 21.00 wita. “ Dia datang kerumah saya mengantarkan uang gaji suami kerena dia teman kerja suami saya,” katanya.
Saat itu ia berbincang dengan HE dan pelaku hendak menginap di rumahnya karena sudah malam. Merasa sudah kenal dengan HE, Bunga pun memperbolehkan pelaku menginap di rumahnya, meski suaminya sedang bekerja.
“Saat itu suami saya sedang di luar bekerja, tapi saya berani izinkan dia (pelaku, Red.) tidur di rumah kerena sudah kenal dangan dia dan memang sudah pernah tinggal di rumah,” terang korban.
Namun sekitar pukul 22.00 wita, ketika mereka tengah asik mengobrol di ruang tamu, HE telah memperlihatkan sikap yang tidak sopan. Pelaku hanya mengenakan celana dalam, sambil memegangi alat kelaminnya.
Melihat aksi tidak sopan HE, Bunga mengaku sempat menegur HE. Namun setelah Bunga berada di dalam kamar, sekitar pukul 03.00 wita, HE masuk ke dalam kamar dan langsung memegangi payudara korban dan membekap mulutnya.
Pelaku memaksa korban untuk berhubungan badan layaknya suami isteri, namun korban menolak serta berontak. Peristiwa yang tak seharusnya terjadi pun tidak terjadi. Akhirnya sekitar pukul 05.00 wita pelaku meninggalkan rumah korban.
Atas kejadian tersbeut, Bunga mengaku keberatan dan melaporkan HE kepada polisi, Sabtu (6/7). Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arief Prapto Santoso melalui Kapolsekta Samarinda Utara Kompol Musliadi Mustafa membenarkan laporan tersebut. “Sejauh ini tindakan yang kita ambil, yakni mendatangi TKP (lokasi kejadian) dan dan menerima laporan korban. Masih kami selidiki kasus ini,” ujarnya. (cj.kk)

0 komentar:

Posting Komentar