 |
| Ilustrasi |
CATATAN JURNALIS - Mataram - Provinsi Nusa Tenggara Barat bakal membangun lima bendungan
raksasa sampai dengan tahun 2018 mendatang. Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi NTB Dwi Sugiyanto mengatakan, dari lima bendungan tersebut,
tinggal satu bendungan lagi yang belum dibangun. Pemerintah NTB sedang
mencari lokasi yang tepat di pulau Lombok atau Sumbawa.
“Sampai 2018 ya begitu intinya akan membangun lima bendungan. Satu bendungan Pandandure sudah 55 persen. Kedua ada Rababaka, ada dua Taju dan Mila, kemudian Mujur. Mujur sedang proses desain. Kemudian satu lagi kami masih diperintahkan oleh pak gubernur, mana yang paling layak dan untuk kepentingan orang banyak sekaligus untuk meningkatkan produksi,” kata Dwi Sugianto.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi NTB Dwi Sugiyanto menambahkan, empat bendungan yang sedang dibangun itu direncanakan akan selesai tahun 2014 mendatang mengingat proses pembebasan lahan sudah hampir`rampung. Pemerintah pusat sudah menggelontorkan anggaran triliunan rupiah untuk membangun seluruh bendungan tersebut. (cj.kbr)
“Sampai 2018 ya begitu intinya akan membangun lima bendungan. Satu bendungan Pandandure sudah 55 persen. Kedua ada Rababaka, ada dua Taju dan Mila, kemudian Mujur. Mujur sedang proses desain. Kemudian satu lagi kami masih diperintahkan oleh pak gubernur, mana yang paling layak dan untuk kepentingan orang banyak sekaligus untuk meningkatkan produksi,” kata Dwi Sugianto.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi NTB Dwi Sugiyanto menambahkan, empat bendungan yang sedang dibangun itu direncanakan akan selesai tahun 2014 mendatang mengingat proses pembebasan lahan sudah hampir`rampung. Pemerintah pusat sudah menggelontorkan anggaran triliunan rupiah untuk membangun seluruh bendungan tersebut. (cj.kbr)
0 komentar:
Posting Komentar